- D1CFC69F8254E8A04BABE3A7D6A06ABF Nabi Ibrahim as | tm-rahasia jQuery(document).ready(function(){ jQuery("[href$='css_bundle.css']").remove(); });

Nabi Ibrahim as

Posted By anam on 5 August 2020 | August 05, 2020

Bismillahi

Ibrahim as yang kecil saat kecil yang pemberani

Nabi Ibrahim bertanya-tanya dalam hati, apa yang sedang dilakukan orang-orang itu. Jika mendapat kesusahan selalu menyembah berhala, begitu pula jika mendapat kesenangan.
Hal ini membuatnya semalarn suntuk tidak bisa tidur. la memikirkan kejadian-kejadian yang dilihatnya. Di rumahnya juga terlihat ayahnya membuat patung batu yang dibuatnya. Namun nabi Ibrahim tidak pernah mengikuti tingkah laku ayahnya. yah, ayah sedang apa ?
e Ibrahim, ini bapak sedang membuat kesukaan raja, bapak dari sinilah mendapatkan upah agar bisa mendapatkan gaji untuk kebutuhan keluarga, dari istana biasanya menyuruh para pembuat patung dan salah satunya punya bapak yang sering diambil oleh baginda raja.

Suatu hari dia melihat ayahnya menyembah berhala, maka nabi Ibrahim pula bertanya.
" Wahai ayah, mengapa engkau melakukan hal seperti itu di depan patung batu tersebut ?,"tanya nabi Ibrahim merasa heran. ( sambil ketawa dalam hati, kox bisa ya batu dibuat sendiri, kemudian di puja puja sendiri, aneh . . . hehehe ). la menanyakan hal ini sebab rasa penasaran yang ada dibenaknya sudah tidak mampu dibendung lagi. Pertanyaan itu membuat ayahnya terkejut, sebab lelaki itu mengira nabi Ibrahim mengikuti semua tingkah lakunya.
 Karena Keteguhan iman Nabi Ibrahim as, tidak heran jika ada pertanyaan sebagai berikut.  
" Mengapa kau tanyakan hal ini anakku, bukankah kau telah mengikuti aku ?," kata ayah Ibrahim agak terkejut. Meski melihat anaknya kecewa dengan mimik mukanya yang agak kaget. 
 Dengan tegas nabi Ibrahim as menjawabnya.
" Aku tidak mengikuti tingkah lakumu di depan berhala itu. Aku hanya melihat dibelakangmu saja, " jawab nabi Ibrahim dengan muka yang agak ketakutan.( selayaknya anak berbakti kepada orang tua).

" Aku sedang meminta keselamatan dirimu dari kekejaman raja, anakku !, "kata ayahnya menerangkan maksudnya menyembah berhala. Nabi Ibrahim yang sudah beriman kepada Allah hanya diam saja. la ingin membantah jawaban ayahnya namun khawatir tersinggung. Sehingga maksudnya itu dipendam saja dalam hati.

Setelah mengetahui kejadian siang itu, nabi Ibrahim tidak dapat memejamkan matanya sekalipun. la selalu memikirkan perbuatan ayahnya yang telah menyimpang dari ajaran kebenaran. Mengapa patung yang bisu dan tuli itu dimintai tolong, pikirnya. Namun pertanyaan itu ditepisnya jauh-jauh agar tidak mengganggu pikirannya. Meskipun demikian ia tidak dapat membuang bayangan peristiwa tadi siang. Ada perasaan yang menggelikan dan mengganjal dalam hati. Meskipun ia telah tahu tingkah laku ayahnya itu tidak benar dan nabi Ibrahim as tidak pernah mengikutinya. Sebab sudah diberi sinar keimanan dari Allah dan masih mencari keberadaan siapakah Tuhanku itu,

suatu malam Ibrahim as berbaring sambil menatap ke atas langit, melihat bintang .  . .dalam hatinya bertanya apakah itu tuhanku . . . tiba tiba malam hilang menjadi esok, oh ternyata bukan bintang yang kumaksud tuhanku,
Masih mengulangi hal sama lagi, melihat bulan . .  . dalam hatinya juga bertanya apakah bulan itu tuhanku . . . .tiba tiba hilang kemudian . . . terjawablah, bukan bulan tuhanku.
dengan kejadian itu, masih ragu lagi mungkin matahari yang menjadi tuhanku . . . .
malam pun tiba , , , akhirnya semuanya yang dilihatnya bukanlah yang dimaksud.
karena sudah mendapatkan sinar dari Allah swt sang maha pencipta, terlintaslah dalam pikirannya karena melihat ayahnya yang membuat patung kemudian disembah oleh orang orang yang belum mengetahuinya.  kalau ada yang membuat patung, pasti ada juga yang membuat bintang, bulan, dan matahari serta langit seisinya. Yaitu Allah Swt








Blog, Updated at: August 05, 2020

0 comments:

Artikel Pilihan

Social Media

Search This Blog

Kisah Nabi Shaleh AS dan MUKJIZATNYA UNTA BETINA

Nabi Saleh As adalah nabi dan rasul kelima yang patut diimani. Nabi Saleh berdakwah di Al-Hijr yang saat ini dikenal sebagai Madain Shalih,...